Subjek
- #Menyampaikan Motivasi
- #Menggunakan Aktivitas di Luar Kampus
- #Menekankan Kekuatan dan Kelemahan Kepribadian
- #Menekankan Proses Pertumbuhan
- #Cara Menulis Surat Pengantar
Dibuat: 2024-03-30
Dibuat: 2024-03-30 10:38
Bagi fresh graduate, karena tidak memiliki pengalaman kerja, surat pengantar adalah satu-satunya cara untuk menunjukkan usaha dan pengalaman yang telah dilakukan selama menjalani profesi IT. Oleh karena itu, penting untuk menuliskan usaha yang telah dilakukan (sertifikasi, kursus, portofolio, dll) dengan runtut dan logis.
Pertama, buatlah kerangka dasar surat pengantar dengan poin-poin standar seperti Latar Belakang, Karakteristik Pribadi, Aktivitas Ekstrakurikuler, dan Alasan Melamar. Setelah itu, disarankan untuk menambahkan poin-poin berikut dalam setiap bagian.
1. Latar Belakang
Sebaiknya tuliskan bagaimana Anda mulai tertarik pada bidang pengembangan. Jangan hanya menuliskan latar belakang pendidikan saja, tetapi tuliskan juga mengapa Anda tertarik pada pengembangan, sehingga memilih untuk kuliah di jurusan Ilmu Komputer atau belajar melalui kursus dan otodidak.
2. Karakteristik Pribadi
Tuliskan karakteristik yang relevan dengan pekerjaan pengembangan atau kehidupan kerja. Contohnya, Anda teliti sehingga dapat mengembangkan aplikasi sesuai dengan kebutuhan, atau Anda memiliki sifat yang terencana sehingga mampu menyelesaikan proyek sesuai tenggat waktu. Selain itu, untuk poin kekurangan, sebaiknya jangan menuliskan kekurangan yang terlalu fatal (seperti kesulitan berkomunikasi), dan tuliskan dengan nuansa bahwa Anda sedang berusaha untuk mengatasi kekurangan tersebut.
3. Aktivitas Ekstrakurikuler
Tuliskan pengalaman yang didapatkan saat kuliah atau proses belajar, seperti konferensi yang diikuti atau pengalaman belajar lainnya. Sertakan juga apa yang telah dipelajari dan bagaimana hal tersebut dapat diterapkan pada proyek.
4. Alasan Melamar
Untuk menulis alasan melamar, Anda perlu menganalisis model bisnis (BM) perusahaan yang dituju dan kemampuan yang dibutuhkan dalam deskripsi pekerjaan (JD). Kemudian, tuliskan bagaimana kemampuan Anda sesuai dengan yang dibutuhkan atau mengapa Anda tertarik dengan perusahaan tersebut. Saat menuliskan rencana setelah diterima kerja, sebaiknya gunakan bahasa yang spesifik meskipun sedikit abstrak. Misalnya, 'dalam 3 bulan ke depan, saya akan menganalisis model bisnis dan dalam waktu 6 bulan, saya akan meningkatkan kemampuan pengembangan saya hingga mampu membuat aplikasi secara mandiri'. Dengan menambahkan jangka waktu yang spesifik, Anda dapat memberikan kesan yang lebih kredibel.
Komentar0